Pages

Welcome to my blog. Thank You

Vitamin A




Tubuh harus diberi asupan untuk membantu dalam metabolisme energi, pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh, mengatur proses tubuh, dll. Asupan tersebut didapat dari sumber makanan. Sumber makanan tidak hanya karbohidrat, protein, dan lemak. Tetapi juga vitamin dan mineral.
Berikut akan dibahas mengenai vitamin A.


Vitamin A
Vitamin A merupakan nama generik yang menyatakan semua retinoid dan prekusor/provitamin A karotenoid yang mempunyai aktivitas biologik sebagai retinol.

Fungsi :
Penglihatan
Vitamin A berperan dalam penglihatan normal pada cahaya remang. Mata membutuhkan waktu untuk dapat melihat. Kecepatan mata beradaptasi setelah terkena cahaya terang berhubungan langsung dengan vitamin A yang tersedia di dalam darah untuk membentuk rodopsin.

Diferensiasi Sel
Semua permukaan tubuh, baik di luar maupun di dalam dilapisi oleh sel-sel epitel. Jaringan epitel yang menutupi tubuh di luar dinamakan epidermis, sedangkan yang menutupi bagian dalam dinamakan membran mucosa. Pada diferensiasi sel terjadi perubahan dalam bentuk fungsi sel yang dapat dikaitkan dengan perubahan perwujudan gen-gen tertentu. Sel-sel yang paling nyata mengalami diferensiasi adalah sel epitel khusus, terutama sel goblet, yaitu sel kelenjar yang menyintesis dan mengeluarkan mukus atau lendir.

Fungsi Kekebalan
Retinol berpengaruh terhadap pertumbuhan dan diferensiasi limfosit B (leukosit yang berperan dalam proses kekebalan humoral). Dan juga menaikkan respon antibodi yang bergantung pada sel-T (limfosit yang berperan pada kekebalan selular).

Pertumbuhan dan Perkembangan
Vitamin A berpengaruh terhadap sintesis protein, dengan demikian terhadap pertumbuhan sel.. Vitamin A dibutuhkan untuk perkembangan tulang dan sel epitel yang membentuk email dalam pertumbuhan gigi.

Reproduksi
Vitamin A dalam bentuk retinol dan retinal berperan dalam reproduksi. Kebutuhan selama hamil meningkat untuk kebutuhan janin dan persiapan induk untuk menyusui.

Pencegahan Kanker dan Penyakit Jantung
Kemampuan retinoid mempengaruhi perkembangan sel epitel dan kemampuan meningkatkan aktivitas sistem kekebalan. Diduga berpengaruh dalam pencegahan kanker, terutama kanker kulit, tenggorokan, paru-paru, payudara, dan kantung kemih. Penelitian menunjukkan bahwa vitamin A berperan dalam pencegahan dan penyembuhan penyakit jantung. Namun mekanismenya belum diketahui dengan pasti.


Sumber
Vitamin A bersumber dari pangan hewani seperti hati, kuning elur, susu, margarin, minyak hati ikan.
Sedangkan karoten terutama pada sayuran berwarna hujau tua dan buah-buahan yang berwarna kuning-jingga, seperti daun singkong, daun kacang, kangkung, bayam, kacang panjang, buncis, wortel, tomat, jagung, papaya, mangga, nangka, dan jeruk.

Defisiensi
  • Buta Senja yaitu ketidakmampuan menyesuaikan penglihatan dari cahaya terang ke cahaya samar-samar/senja diakibatkan kekurangan vitamin A. Sehingga kadar vitamin dalam darah menurun maka pembentukan pigmen penglihatan rodopsin pun menurun.
  • Perubahan pada mata berpengaruh pada kornea mata. Dimana kelenjar air mata tidak mampu mengeluarkan air mata sehingga terjadi pengeringan pada selaput yang menutupi kornea. Kondisi terparahnya menyebabkan xeroftalmia dimana kornea menjadi lunak dan bisa pecah yang menyebabkan kebutaan total.
  • Infeksi, dimana sistem kekebalan tubuh menurun akibat kurangnya asupan makanan yang mengandung vitamin A.
  • Gangguan pertumbuhan, kekurangan vitamin A menghambat pertumbuhan sel-sel, termasuk sel tulang.Fungsi sel yang membentuk email pada gigi terganggu sehinggan gigi mudah rusak.

0 komentar:

Posting Komentar