Apa itu transfusi darah? Apa manfaatnya? Berikut akan diulas mengenai transfusi darah.
Transfusi darah adalah ketika darah yang disumbangkan diberikan kepada Anda secara intravena, langsung ke dalam aliran darah Anda. Biasanya, suatu komponen darah yang diberikan. Sel darah merah berisi hemoglobin yang membawa oksigen ke jaringan dan organ tubuh Anda. Dokter Anda akan menentukan apakah Anda memerlukan transfusi dengan mempertimbangkan penyebab dan berapa parah anemia (hemoglobin rendah) Anda, kondisi medis Anda dan segala gejala.
Secara umum, jika hemoglobin Anda:
di bawah 70 g/L (gram per liter): mungkin sekali transfusi akan diperlukan
antara 70 dan 100 g/L: transfusi mungkin diperlukan
di atas 100 g/L: transfusi biasanya tidak diperlukan.
Platelet membantu darah untuk membeku. Transfusi platelet mungkin diperlukan apabila jumlah platelet Anda terlalu rendah atau apabila platelet Anda tidak berfungsi dengan benar.
Plasma berfungsi bersama platelet untuk membekukan darah dan menutup luka. Plasma sering digunakan dalam keadaan darurat untuk menghentikan pendarahan.
Darah transfusi berasal dari mana?
Darah hanya diambil dari penyumbang sukarela yang sesuai oleh Pelayanan Darah Palang Merah Australia. Di Australia, banyak langkah diambil untuk memastikan bahwa darah itu seaman mungkin. Darah yang telah disumbangkan diuji secara ekstensif untuk menguji keselamatannya, dan darah yang gagal ujian ini dibuang.
Apa risikonya?
Walaupun suplai darah di Australia amat aman, transfusi darah tidak bebas dari risiko, dan komplikasi dapat terjadi, sama seperti untuk segala prosedur medis. Reaksi parah terhadap transfusi darah jarang sekali, tetapi dapat membawa akibat parah, dan jarangnya, bahkan maut. Reaksi imun atau alergi mungkin terjadi. Mungkin ada risiko yang bertambah untuk infeksi setelah operasi
dan jangka waktu rawat inap yang lebih panjang untuk pasien bedah. Reaksi ringan pada kulit atau demam kadang-kadang terjadi (satu atau dua reaksi untuk setiap ratus transfusi). Pasien yang menerima transfusi secara berkala menghadapi risiko lebih besar akan menderita reaksi tersebut.
Walaupun diuji semua darah yang disumbangkan, risiko penularan bahan menular (termasuk virus
hepatitis, HIV dan bakteria) tidak dapat dipastikan sepenuhnya bahwa tidak akan terjadi. Risiko ini
teramat rendah.
Alternatif untuk transfusi darah
Transfusi darah tidak bebas dari risiko, dan penting agar Anda dan dokter Anda mempertimbangkan
alternatif untuk transfusi, dan cara untuk mengurangi jumlah darah yang digunakan.
Alternatifnya termasuk: mendeteksi dan merawat anemia sebelum pembedahan yang dijadwalkan
mengambil darah yang hilang ketika pembedahan dan mengembalikan darah itu kepada Anda
prosedur dan obat yang baru untuk mengurangi kehilangan darah.
Syarat-Syarat Calon Donor Darah
1. Umur 17 – 60 tahun
2. Berat badan 50 kg atau lebih
3. Kadar Hemogblin 12,5 g/dl atau lebih
4. Tekanan darah 120/140/80 – 100 mmHg
5. Nadi 50-100/menit teratur
6. Tidak berpenyakit jantung, hati, paru-paru, ginjal, kencing manis,
penyakit perdarahan, kejang,
kanker, penyakit kulit kronis.
7. Tidak hamil, menyusui, menstruasi (bagi wanita)
8. Bagi donor tetap, penyumbangan 5 (lima) kali setahun.
9. Kulit lengan donor sehat
10. Tidak menerima transfusi darah/komponen darah 6 bulan terakhir.
11. Tidak menderita penyakit infeksi ; malaria, hepatitis, HIV/AIDS.
12. Bukan pencandu alkohol/narkoba
13. Tidak mendapat imunisasi dalam 2/4 bulan terakhir.
14. Beritahu Petugas bila makan aspirin dalam 3 hari terakhir.
Proses Transfusi Darah
1. Pengisian Formulir Donor Darah.
2. Pemeriksaan Darah
Pemeriksaan golongan, tekanan darah dan hemoglobin darah.
3. Pengambilan Darah
Apabila persyaratan pengambilan darah telah dipenuhi barulah dilakukan pengambilan darah.
4. Pengelolahan Darah
Beberapa usaha pencegahan yang di kerjakan oleh PMI sebelum darah
diberikan kepada penderita adalah penyaringan terhadap penyakit di
antaranya :
a. Penyakit Hepatitis B
b. Penyakit HIV/AIDS
c. Penyakit Hepatitis C
d. Penyakit Kelamin (VDRL)
Waktu yang di butuhkan pemeriksaan darah selama 1-2 jam.
5. Penyimpanan Darah
Darah disimpan dalam Blood Bank pada suhu 26 derajat celcius. Darah ini
dapat dipisahkan menjadi beberapa komponen seperti : PRC, Thrombocyt,
Plasma, Cryo precipitat
Manfaat Donor Darah
1. Dapat mengetahui Golongan Darah tanpa di Pungut Biaya.
2. Anda secara teratur memeriksakan kesehatan (tiap kali menjadi
Donor/tiap 3 bulan sekali ) yang meliputi : tekanan darah, nadi, dan
suhu, tinggi badan, berat badan (body mass index), haemoglobine,
penyakit dalam, penyakit hepatitis B dan hepatitis C, penyakit HIV/AIDS.
3. Sekali menjadi Donor dapat menolong/ menyelamatkan 3 orang pasien yang berbeda.
4. Darah anda dapat menyelamatkan jiwa orang lain secara langsung.
5. Pendonor yang secara teratur Mendonorkan Darah (setiap 3 Bulan) akan
menurunkan risiko terkena penyakit jantung sebesar 30 % (British Journal
Heart) seperti serangan jantung Koroner dan Stroke.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Total Tayangan Halaman
Blog Archive
Mengenai Saya
Diberdayakan oleh Blogger.
You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "
0 komentar:
Posting Komentar